PesanMoral Cerita Timun Mas. Pada zaman kuno di Jawa, hiduplah sepasang petani. Mereka tinggal di sebuah desa dekat hutan. Mereka menamai bayi Timun Mas. BACA LEBIH BANYAK Cerita Rakyat Singkat: "Kancil Dan Pak Tani" Dalam Bahasa Inggris. Tahun-tahun berlalu. Timun Mas tumbuh menjadi gadis yang cantik. Kedua orang tua sangat bangga Jakarta - Bunda sering mendengar dongeng Timun Mas? Dongeng ini memang terkenal di awal tahun 2000-an. Banyak acara televisi menayangkan drama tentang cerita Timun Mas. Dikutip dari buku Dongeng Timun Emas Sebagai Ide Dasar Dalam Penciptaan Motif Batik Pada Busana Anak oleh Nur Halimah 2017, cerita rakyat merupakan salah satu penghubung dongeng sekitar dengan mengandalkan tuturan dari satu pihak ke pihak negara kepulauan, Indonesia memiliki berbagai macam mitologi yang tersebar di berbagai daerah. Biasanya, setiap cerita ini mengandung mitos yang dipercaya oleh masyarakat setempat. Salah satunya, cerita rakyat dari pulau Jawa yaitu Timun Mas. Tetapi, alur cerita sebenarnya bagaimana ya? Mau tahu lebih lanjutnya, simak ulasan berikut ini. Dongeng cerita rakyat 'Timun Mas' menceritakan tentang Mbok Randa yang hidup sebatang karaDiceritakan, pada suatu hari ada seorang janda, bernama Mbok Randa Ia hidup sebatang kara. Mbok Randa memang sudah lama menginginkan anak untuk menemani hari, muncullah seorang raksasa. Dia mengetahui keinginan Mbok Randa dan berjanji untuk mewujudkannya. Raksasa itu memberikan biji mentimun kepada Mbok Randa. Raksasa itu menyuruh Mbok Randa menanam biji mentimun itu. Kelak, dia akan menemukan sesosok bayi di dalamnya."Tapi dengan syarat, saat dia berumur enam tahun kau harus menyerahkannya kepadaku untuk kusantap," kata raksasa keinginan untuk memiliki anak membuat Mbok Randa menyanggupi syarat tersebut. Perintah raksasa itu dilaksanakan dengan patuh. Ditanamnya biji mentimun itu dan dirawatnya dengan baik. Saat dipetik dan dibelah, terdapat sesosok bayi mungil di Randa lantas merawat bayi yang diberi nama Timun Mas itu dengan penuh kasih sayang. Bayi itu tumbuh menjadi anak yang Mas tumbuh menjadi anak yang cantikEnam tahun sudah berlalu. Timun Mas sudah tumbuh menjadi anak yang cantik. Mbok Randa sangat menyayanginya. Namun, kebahagiaannya terusik dengan kedatangan raksasa yang menagih janjinya. Mbok Randa keberatan jika Timun Mas diambil oleh raksasa itu untuk dimakan. Ia pun memutar otak,kemudian meminta raksasa untuk bersabar hingga dua tahun Randa beralasan tubuh Timun Mas masih terlalu kecil sehingga tidak enak untuk dimakan. Ternyata, raksasa itu menyetujuinya. Setelah itu, Mbok Randa akhirnya pergi menemui seorang petapa. Dia menceritakan permasalahan yang dihadapinya dan meminta bantuan petapa itu. Sang Petapa memberi beberapa bungkusan berisi biji mentimun, jarum, garam dan terasi kepada Mbok Randa. Benda-benda itu nantinya bisa untuk menangkal kejahatan raksasa menagih janin dan Mbok Randa menyuruh Timun Mas pergiDua tahun kemudian, raksasa itu kembali datang menagih janji. Mbok Randa langsung menyuruh Timun Mas lari sambil membawa bungkusan pemberian dari petapa sakti. Raksasa itu pun mengejarnya. Timun Mas yang sudah kelelahan lantas mengeluarkan bungkusan berisi biji pohon mentimun dengan ukuran-ukuran raksasa tiba tiba tumbuh dan melilit tubuh raksasa itu. Kesempatan itu dimanfaatkan oleh Timun Mas untuk lari. Namun, beberapa saat kemudian raksasa itu mampu membebaskan diri dan mengejar Timun keduanya semakin dekat. Timun Mas mengambil bungkusan berisi jarum dan menyebarkannya. Tiba-tiba tanaman bambu tumbuh dengan bambu itu menghambat langkah raksasa itu. Kakinya berdarah tertusuk bambu. Namun, raksasa itu enggan menyerah. Meski terluka, dia masih terus mengejar gadis cilik Mas mengambil bungkusan ketiga. Disebarnya garam pemberian petapa sakti itu. Tiba-tiba, tanah di belakangnya menjadi raksasa itu ternyata masih bisa menyeberangi lautan tersebut. Dia kembali mengejar Timun Mas yang tinggal memiliki satu Timun Mas mengeluarkan bungkusan terakhirnya. Disebarnya terasi dalam bungkusan itu yang kemudian menjadi lautan lumpur. Ternyata, raksasa itu tidak mampu melintasinya dan tenggelam di Mas kemudian kembali pulang dan hidup bahagia dengan Mbok atau Sifat Para Tokoh dalam Cerita Timun Mas dan RaksasaTimun Mas menjadi tokoh utama atau protagonis memiliki watak pemberani dan pantang Randa sebagai pendamping tokoh utama memiliki watak penyayang dan pantang sebagai tokoh lawan antagonis memiliki watak sebagai tokoh penengah protagonis memiliki watak bijak dan suka dalam Cerita Timun Mas dan RaksasaDikutip dari buku Kumpulan Cerita Rakyat 33 Provinsi karya Yustitia Angelia, kisah Timun Emas atau Timun Mas berasal dari cerita rakyat di Jawa Tengah. Diperkirakan, cerita rakyat ini muncul di daerah Banyumasan. Inti Cerita Timun Mas dan RaksasaMeskipun,berasak dari dongeng yang diturunkan dari satu lisan ke lisan lainnya. Kisah Timun Mas ini sebenarnya menceritakan bagaimana perjuangan seorang ibu dan anak perempuannya untuk terbebas dari cengkeraman raksasa dari Cerita Timun MasPesan moral yang dapat kita petik dari kisah Timun Mas ini, mengajarkan bahwa dalam hidup kita harus berani dalam menghadapi kejahatan dan permasalahan di sekitar, seperti Timun Mas yang melawan raksasa untuk menyelamatkan cerita ini, kita juga diajarkan untuk senantiasa bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan implementasi cerita melalui adegan Timun Mas memohon untuk diselamatkan dari marabahaya tak lupa di dalam cerita ini kita diajarkan untuk tidak mengingkari janji dan harus menepatinya, sesuai dengan implementasi adegan saat Mbok Randa berjanji kepada Raksasa untuk mengembalikan Timun janji tak jadi ditepati dikarenakan takut membahayakan diri Timun Mas. Meskipun ingkar janji, itu adalah bentuk kecintaannya mbok Randa kepada semoga artikel ini bisa bermanfaat, ya yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 pilihan dongeng populer lainnya dalam video di bawah ini[GambasVideo Haibunda] rap/rap JemimaKaryssa Rompies Dongeng Timun Mas atau Timun Emas (Jawa: "Mentimun Emas") adalah cerita rakyat Jawa yang menceritakan seorang perempuan cantik yang baik hati, cerdas, dan pemberani. Itulah sebabnya, ia sangat disayangi oleh ibunya yaitu Mbok Srini. Suatu ketika, raksasa jahat ingin menyantap Timun Mas. MALANG TERKINI - Timun Mas adalah salah satu cerita rakyat nusantara asal Jawa Tengah yang dinilai kaya pesan moral. Seperti apa ceritanya apabila ditulis menggunakan bahasa Jawa non krama inggil? Nah, Malang Terkini akan menyajikan contoh cerita rakyat Timun Mas menggunakan bahasa Jawa non krama inggil. Namun, pelajari beberapa informasi menarik berikut ini terlebih dahulu. 1. Kisah yang Diangkat dalam Cerita Rakyat Timun Mas Kisah yang diangkat dalam cerita ini pada mulanya menyorot tentang kehidupan Mbok Srini, janda tua yang ingin memiliki anak, sehingga setiap hari ia berdoa kepada Tuhan agar dikaruniai seorang anak untuk mengusir kesepiannya. Baca Juga Cerita rakyat NTT, Legenda Bukit Fafinesu di Kabupaten Tengah Utara Lengkap dengan Pesan Moralnya Tidak disangka, pada akhirnya keinginan Mbok Srini terkabul lewat cara yang tidak biasa. Raksasa seram menemuinya dan berkata kepadanya bahwa ia bisa saja memiliki anak asalkan ia bersedia terikat dengan syarat yang diberikan oleh raksasa. Syaratnya adalah mau menanam biji mentimun pemberian raksasa dan memperhatikan pertumbuhannya. Kelak, kata raksasa, ada bayi yang berada dalam buah mentimun yang paling besar. Mbok Srini harus merawat bayi itu dan mengembalikannya saat berusia enam tahun. Setelahnya, kisahnya menyorot tentang usaha Mbok Srini agar raksasa tidak bisa mengambil anak itu kembali. Editor Ratna Dwi Mayasari Tags Terkini CeritaRakyat Timun Mas dalam Bahasa Jawa. Ia mengambil segenggam biji timun dalam bungkusan. Amarga urip dewe mbok randa mau kepengin duwe anak. Pungkasane Buto ijo kang ngoyak Timun mas. Cerita Rakyat Timun Emas memang sangat disukai dan sangat populer kisah nya bahkan diterjemahkan dalam berbagai bahasa.
Bar kui, wong pinter iki ngewehi Mbok Srini buntelan sing isine wiji timun, dom, uyah, karo terasi. Jarene wong iku mau, barang-barang kui iso ngedohno Timun Mas tekok bebayane buto ijo. Baca Juga Contoh Cerita Rakyat Malin Kundang Bahasa Jawa Singkat dan Ulasan Pendek Pesan Moralnya Wis rong taun, buto ijo moro teko maneh. Mbok Srini ngongkon Timun Mas mbluayu sing buanter-ter ambek nggowo buntelan kui. Pas Timun Mas wis kepegelen, dheke nyawat wiji timun neng buto ijo sing ngepung dheke. Ajaib tenan, moro-moro onok tanduran timun uakeh seng guedhine ra umum ambek mbuleti awake buto ijo. Tapine, buto ijo dadakno iso lolos ambek ngepung Timun Mas maneh. Pas buto ijo wis meh cuiidhek banget karo Timun Mas, buto ijo kui diuncali Timun Mas karo dom. Baca Juga Cerita Rakyat Malin Kundang, Dongeng Nusantara Berkisah Anak Durhaka Cyah, dome dadakno ngerupo tanduran pring-pring ruapet seng iso njiret sikile buto ijo sampek buto ijo kui kesandung-sandung. Seng ketelu, Timun Mas nyebar uyah neng buto ijo sing sik iso lolos tekok jiretane pring-pring mau. Lah, ajaib neh iki, uyah seng disebar Timun Mas mau moro-moro ngerupo segoro. Meh ae, buto ijoe kedhelep, tapine dheke sek iso nglangi. Jan-jan, dheke sek gak kapok-kapok nguber arek cilik seng kesite eram kui. Iki seng terakhir, Timun Mas nguncali buto ijo karo terasi sing ambune buadeg. Peh, terasine ngerupo dadi ledhog jembar ambek jeruh sueruu. buto ijoe kedhelep neng ledhog jembar jeruh kui, gak mentas-mentas, sampek modar. Itulah contoh cerita rakyat Timun Mas menggunakan Bahasa Jawa non krama inggil singkat.*** Editor Ratna Dwi Mayasari Tags Terkini
Ringkasanyang sangat singkat dari cerita rakyat timun mas . Tetapi di kisah aslinya dari jawa Tengah, yang benar adalah jarum. Cerita timun mas dalam bahasa inggris ini berasal dari daerah jawa tengah mengisahkan tentang janda yang menginginkan seorang anak lalu didatangi raksasa yang bisa memberikan anak dengan syarat setelah usianya
SOLO - Timun Mas merupakan salah satu cerita rakyat populer di Indonesia. Dalam Jurnal Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia disebutkan bahwa cerita Timun Mas berasal dari Jawa. Dongeng Timun Mas sangat melegenda dan sudah diceritakan secara turun kisah legenda Timun Mas? Dan apa pesan moral dari pesan rakyat tersebut? Simak penjelasan selengkapnya berikut Timun Mas LengkapDalam cerita rakyat ini terdapat beberapa tokoh dengan karakter yang berbeda. Salah satu tokoh timun mas yang memiliki karakter kuat yaitu sang raksasa. Berikut legenda timun mas lengkap yang perlu Mas Di sebuah desa, terdapat seorang janda tua yang bernama mbok Sarni. Beliau menghabiskan masa tuanya seorang diri karena tidak memiliki anak. Mbok Sarni sangat menginginkan kehadiran suatu sore, mbok Sarni pergi ke hutan untuk mencari kayu. Di tengah jalan, ia berjumpa dengan JugaRingkasan Cerita Malin Kundang dan Pesan Moralnya yang BermaknaContoh Cerita Rakyat Indonesia yang Populer dan Penuh WejanganPengertian Cerita Fantasi, Jenis, Ciri-ciri dan Cara Membuatnya“Hei, mau kemana kamu?,” tanya raksasa kepada mbok Sarni.“Aku hendak mengumpulkan kayu bakar, izinkanlah aku lewat,” jawab mbok Sarni.“Hahahaha, aku akan izinkan kamu lewat setelah kamu berikan seorang anak manusia untuk aku santap,” ucap raksasa.“Tapi, aku tidak memiliki anak," ucap mbok mengetahui mbok Sarni tidak memiliki anak, sang raksasa kemudian memberikan biji mentimun untuk ditanam. Raksasa tersebut mengatakan setelah dua minggu, mbok Sarni akan mendapatkan anak. Namun, raksasa tersebut juga mengingatkan kepada mbok Sarni bahwa setelah berumur 6 tahun, anak tersebut harus diserahkan kepada raksasa saja, dua minggu setelahnya mbok Sarni mendapatkan satu buah mentimun yang cukup besar. Setelah dibelah, di dalam buah mentimun tersebut terdapat bayi perempuan yang cantik. Bayi tersebut kemudian diberi nama Timun Sarni sangat bergembira dengan kehadiran Timun Mas. Sampai pada akhirnya, sang raksasa datang untuk menagih janji. Mbok Sarni sangat ketakutan dan tidak ingin kehilangan anak mbok Sarni berkata kepada raksasa untuk datang lagi dua tahun kemudian dengan alasan, semakin dewasa maka semakin enak untuk disantap. Raksasa pun setuju dan pergi meninggalkan rumah mbok Sarni kemudian mencari segala cara agar Timun Mas tidak dibawa pergi raksasa. Hati mbok Sarni sangat cemas. Hingga akhirnya, ia bermimpi diberitahu agar Timun Mas menemui petapa di harinya, mbok Sarni meminta Timun Mas menemui petapa tersebut. Setelah bertemu, Timun Mas menceritakan maksud kedatangannya. Sang petapa kemudian memberikannya empat bungkusan kecil berisi biji mentimun, jarum, garam, dan terasi.“Lemparkan satu per satu bungkusan ini saat kamu dikejar raksasa itu," ucap Mas pun langsung pulang ke rumah dan menyimpan bungkusan tersebut. Hari yang dijanjikan sudah tiba. Raksasa datang kembali untuk mengambil Timun Mas.“Wahai wanita tua, mana anak itu? Aku akan menyantapnya," teriak Raksasa.“Jangan ambil anakku, aku sangat menyayanginya. Lebih baik aku saja yang kamu santap,” ucap Mbok Sarni,Tentu saja tawaran tersebut tidak dihiraukan oleh raksasa. Melihat mbok Sarni menangis, Timun Mas pun akhirnya keluar dari tempat persembunyiannya.“Aku di sini raksasa, tangkaplah aku kalau kau bisa!!” teriak Timun pun mengejarnya. Sesuai dengan perintah petapa, Timun Mas pun perlahan melemparkan isi bungkusan yang diberikan petapa. Saat biji mentimun di lempar, tumbuh ladang mentimun yang berbuah lebat, sehingga langkah raksasa raksasa tetap bisa melewatinya. Lalu, Timun Mas menaburkan jarum dan tumbuh pohon bambu yang tinggi dan tajam. Kaki raksasa pun berdarah karena tertancap bambu namun tetap bisa mengejar Timun Timun Mas menaburkan garam yang membuat hutan berubah menjadi lautan. Namun, lautan tersebut tidak bisa menghentikan langkah raksasa. Terakhir, Timun Mas menaburkan terasi yang membentuk lautan lumpur tercebur di dalamnya dan akhirnya mati. Timun Mas pun mengucapkan rasa syukur kepada Tuhan karena sudah diselamatkan. Akhirnya, Timun Mas dan mbok Sarni hidup bahagia Moral Timun MasSama seperti cerita legenda lainnya, cerita Timun Mas juga memiliki amanat atau pesan moral yang bisa menjadi pelajaran untuk kita semua. Pesan moral dari cerita tersebut yaitu kita harus selalu waspada dan berani melawan orang yang berniat jahat. Selain itu, kita juga harus percaya bahkan Tuhan akan memberikan pertolongan selama kita terus berusaha dan ringkasan cerita Timun Mas dan pesan moral yang bisa kita terapkan di kehidupan sehari-hari. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Editor Restu Wahyuning Asih Konten Premium Nikmati Konten Premium Untuk Informasi Yang Lebih Dalam TimunMas tumbuh menjadi gadis yang baik budi dan cantik jelita, Mbok Sirni amat menyayanginya sepenuh hati. Suatu hari raksasa itu datang kembali, ia menagih janji Mbok Sirni enam tahun yang lalu. Mbok Sirni amat ketakutan, ia tak mau melepaskan Timun Mas begitu saja untuk disantap raksasa itu. 403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID Dxpw_unlndILnOF3o6MIRfEKx3a4dwD9eeqJa-IHOOMHg-fIabEQwQ== Akhireing sawijineng dinten Buta kang paweh wiji timun marang Mbok Sarni teka konjuk nagih janji. Mbok Sarni kaget sanget, uga mboten kersa kecalan Timun Mas. Lajeng mbok Sarni ngendika, "Hay Buta, teko o mriki kalih taun malih. Tambah gedhe anak iki, mila tambah eca konjuk ing santapan".
Cerita rakyat Timun Mas merupakan cerita rakyat asal Jawa Tengah yang sudah melegenda bahkan menjadi dongeng pengantar tidur secara turun temurun. Cerita rakyat ini sangat menarik dan disukai anak – anak. Selain ceritanya sangat menarik, cerita rakyat Timun Mas juga mengandung pesan moral di dalamnya yang penting dipelajari. Berikut kami ulas informasi tentang cerita rakyat asal Jawa Tengah ini beserta pesan moral yang terkandung di dalamnya, cek yuk! Cerita rakyat Timun Mas bercerita tentang kisah Mbok Sirni yang mendapatkan sebuah biji timun Ajaib dari buto ijo dan kemudian biji tersebut di dalamnya ternyata berisi seorang bayi. Kemudian Mbok Sirni memberikan nama bayi di dalam timun Ajaib tersebut Timun Mas. Berikut kisah singkat tentang Timun Mas Di sebuah desa terdapat seorang janda bernama Mbok Sirni yang ingin memiliki seorang anak. Harapannya jika ia memiliki seorang anak, akan ada yang menemani hidupnya yang sepi dan sekaligus membantunya bekerja. Tuhan memang tidak serta merta memberinya anak sesuai doanya. Namun suatu hari datang seorang raksasa bertubuh besar tinggi yang berjanji akan memberi Mbok Sirni anak. Namun syaratnya, ketika anak tersebut berusia 17 tahun maka anak tersebut harus diserahkan kembali untuk disantap raksasa. Mbok Sirni setuju dengan syarat tersebut tanpa berpikir panjang. Bagi Mbok Sirni yang terpenting saat ini ia bisa memiliki anak. Raksasa kemudian memberikan biji mentimun kepada Mbok Sirni untuk ditanam dan dirawat. Setelah ditanam kurang lebih selama 2 minggu, mentimun tersebut tumbuh besar dan dari pohonnya terdapat sebuah mentimun yang paling menonjol. Mbok Sirni mengambil mentimun yang paling menonjol tersebut. Tanpa di duga, ternyata di dalamnya terdapat seorang bayi cantik yang kemudian bayi tersebut diberi nama Timun Mas oleh Mbok Sirni. Timun Mas dibesarkan dengan sangat baik oleh Mbok Sirni. Waktu pun berlalu, Timun Mas tumbuh menjadi seorang gadis yang cantik jelita. Suatu hari kemudian ia didatangi raksasa yang menagih janjinya. Namun saat masa itu tiba, Mbok Sirni merasa takut kehilangan Timun Mas. Mbok Sirni pun mengulur janjinya supaya raksasa datang ke Mbok Sirni dua tahun lagi. Raksasa pun menyetujui karena ia berpikir semakin dewasa maka Timun Mas akan semakin lezat untuk disantap. Suatu malam, Mbok Sirni bermimpi. Di dalam mimpinya tersebut ada seseorang yang memberi petunjuk. Jika Mbok Sirni ingin Timun Mas selamat, maka ia harus datang ke petapa di Gunung Gundul. Tanpa berpikir panjang, Mbok Sirni mencari petapa di Gunung Gundul tersebut. Petapa memberikan Mbok Sirni empat buah bungkusan kecil yang di dalamnya berisi biji mentimun, jarum, garam, dan terasi. Keempatnya merupakan penangkal dari raksasa. Sesampainya di rumah, Mbok Sirni pun memberikan bungkusan tersebut kepada Timun Mas seraya membacakan doa. Paginya, raksasa datang menagih janji karena hari itu sudah tepat dua tahun dari hari yang dijanjikan. Kemudian Mbok Sirni meminta Timun Mas lari dari pintu belakang. Melihat hal tersebut, raksasa berlari mengejar Timun Mas. Dalam pelariannya, Timun Mas teringat dengan keempat bungkusan yang ia simpan. Ia pun menebar bijinya di hutan. Ajaibnya, biji mentimun menjadi ladang mentimun yang berbuah lebat. Raksasa pun memakan buah mentimun di ladang tersebut untuk menambah tenaga. Kemudian Timun Mas menebar jarum dan dalam sekejab, jarum tersebut berubah menjadi pohon bambu yang tinggi dan tajam. Pohon tersebut melukai kaki raksasa namun raksasa terus berusaha mengejar Timun Mas meski dengan kaki yang berdarah – darah. Melihat raksasa yang masih mengejar, Timun Mas membuka bungkusan garam. Kemudian garam tersebut ditaburkan dan seketika hutan menjadi lautan yang luas. Namun raksasa mampu melewatinya. Terakhir, Timun Mas membuka bungkusan terasi dan seketika terbentuklah lautan yang airnya mendidih. Akhirnya raksasa tidak mampu menyelamatkan diri dan ia harus meninggal dan tenggelam dalam lautan mendidih tersebut. Akhirnya pelarian Timun Mas pun membawa hasil. Timun Mas tidak menjadi santapan raksasa dan bisa berkumpul kembali dengan Mbok Sirni. Mereka berdua hidup tenang selamanya. Pesan moral cerita rakyat Timun Mas Setiap manusia akan Tuhan uji dengan berbagai masalah namun setiap masalah yang diberikan Tuhan pasti ada jalan keluarnya. Tidak ada masalah yang tidak akan menemukan jalan keluarnya. Oleh sebab itu sebagai seorang manusia, sudah sepantasnya kita bersabar ketika diberi masalah, tidak mengeluh apalagi menyerah. Ketika masalah datang teruslah berusaha dan berdoa karena Tuhan akan membantu hambanya yang tidak pantang menyerah. Selain Timun Mas, cerita rakyat asal Jawa Tengah sebenarnya cukup banyak. Kalau Anda ingin tahu apa saja cerita rakyat asal Jawa Tengah selain Timun Mas, baca Cerita Rakyat Jawa Tengah Terpopuler Selain Timun Mas Baca juga Mengintip Cerita Rakyat Dari Jawa Tengah yang Populer Itulah sedikit informasi yang kami dapat bahas kali ini terkait cerita rakyat Timun Mas dan pesan moralnya. Semoga kita bisa mengambil pesan baik yang terkandung dari cerita rakyat yang kita bahas kali ini.
Օв γенաчፆг օвαψԶоζեмо и ደесихыՇሱւ վሌγናпоπի
ጿ югሒпрፋհоችУկօյιτխ շαсрα чИврεснዞп босвեш
Евօ гሎհևճԼаклеդιв оሩо всεኜе бθኩинωй
Уτէ ишዷеф пաλէшօка иηቷκեξιжαвПիрсቁզ ሦ ναሞοтвоթ
InjingeMbok Rondho langsung lunga menyang gunung gandul, sak sampune ketemu kalian pertapa seng enten ngimpine, banjur Mbok Rondho diparingi buntelan damel Timun Mas. Petapa niku wau maringi pitutur pripun carane supoyo Timun Mas mloncat sangking bebaya ngadepi Buto. Mantun ngoten Mbok Rondho ngcapne maturnuwun, banjur pamit wangsul.

Ilustrasi ibu membacakan dongeng untuk anak Foto ShutterstockCerita rakyat Timun Mas singkat bisa jadi pilihan tepat dongeng pengantar tidur untuk anak. Timun Mas menjadi salah satu kisah populer yang sampai saat ini masih kerap diceritakan Mas merupakan cerita rakyat yang berasal dari Jawa Tengah. Cerita ini mengisahkan tentang seorang gadis cantik pemberani, yang berhasil menyelamatkan diri dari kejaran raksasa bagaimana cara Timun Mas menghadapi raksasa tersebut? Kamu bisa mengikuti kisahnya pada dongeng cerita rakyat Timun Mas singkat berikut yang dikutip dari buku Kumpulan Cerita Rakyat 33 Provinsi karya Yustitia Angelia Cerita Rakyat Timun Mas SingkatKisah bermula pada zaman dahulu, hidup seorang janda tua yang tinggal sebatang kara pada sebuah desa setelah suaminya meninggal. Ia bernama Mbok kesepian, ia sangat mendambakan kehadiran seorang anak di hidupnya. Tak henti-henti Mbok Rondo berdoa agar dapat diberikan seorang anak. Hingga suatu ketika, ia bertemu dengan raksasa yang dapat mengabulkan permohonan Mbok Rondo untuk memiliki anak. Namun dengan syarat, ketika dewasa, anak itu harus diserahkan kembali pada raksasa yang ingin menjadikannya sebagai santapan. Mbok Rondo pun menyetujui hal tersebut karena keinginannya begitu besar untuk memiliki anak. Raksasa tersebut kemudian memberinya biji mentimun agar ditanam dan sangka, beberapa waktu kemudian, buah ketimun yang ditanamnya tumbuh sangat besar dan berkilau seperti emas. Perlahan, Mbok Rondo membelahnya, dan betapa terkejutnya ia saat mengetahui isi mentimun tersebut adalah seorang bayi cantik. Rasa bahagia menyelimuti hati Mbok Rondo, yang kemudian memberi nama bayi tersebut sebagai Timun Mas. Waktu berlalu, Timun Mas tumbuh menjadi gadis cantik nan jelita, juga anak yang penurut dan sangat disayangi Mbok hari, raksasa datang menagih janjinya. Di tengah ketakutan, Mbok Rondo berhasil mengulur waktu dengan meminta kepada raksasa untuk datang dua tahun lagi, saat usia Timun Mas 17 Rondo mengatakan, saat ini Timun Mas masih sangat kecil dan dagingnya tidak akan enak untuk disantap. Raksasa pun menyetujuinya karena berpikir hal yang serupa. Tak terasa, waktu semakin dekat menuju Timun Mas berusia 17 tahun. Suatu hari Mbok Rondo mendengar suara gaib dalam mimpinya. “Hai Mbok Rondo, kalau kau ingin anakmu selamat, mintalah bantuan kepada seorang pertapa di bukit Gandul.”Karena tidak ingin Timun Mas jadi santapan raksasa, Mbok Rondo segera menemui pertapa. Sang pertapa memberikan empat bungkusan yang isinya biji timun, jarum, garam, dan terasi. Ia menjelaskan khasiat benda-benda itu kepada Mbok di rumah, ia menceritakan rahasianya selama ini kepada Timun Mas. Ia juga memberikan pemberian pertapa itu kepada anak tercintanya itu. Keesokan harinya, raksasa datang untuk menagih janji Mbok Rondo. Mbok rondo segera menyerahkan bungkusan yang diberi pertapa kepada Timun Mas dan menyuruhnya kabur lewat pintu yang mengetahui Timun Mas kabur, akhirnya mengejar gadis tersebut. Dalam pelariannya, ia menebar biji mentimun di hutan. Ajaib, biji mentimun berubah menjadi ladang mentimun yang lebat buahnya. Raksasa pun langsung melahap buah-buah tersebut yang menambah tenaganya. Berhasil melewatinya, raksasa kembali mengejar Timun Mas. Di saat bersamaan, Timun menyebarkan jarum di atas tanah. Jarum-jarum itu berubah menjadi hutan bambu yang lebat. Raksasa berusaha menembusnya, meski harus melukai tubuhnya karena tergores dan tertusuk bambu. Berhasil melewati hutan bambu, ia terus mengejar Timun Mas. Timun Mas segera membuka bungkusan garam. Seketika butiran garam itu berubah menjadi lautan. Namun, lagi-lagi raksasa mampu melewatinya dan terus mengejar Timun Mas. Hingga tersisa satu bungkusan terakhir yang berisi terasi. Timun Mas segera membukanya dan seketika terbentuklah lautan lumpur yang pun terjebak dalam lumpur dan tubuhnya perlahan tenggelam. Timun Mas pun merasa lega karena raksasa tersebut akhirnya sirna dan ia bisa kembali ke rumah untuk menemani sang Timun sampai ke rumah dengan selamat, dan hidup bahagia dengan Mbok Rondo.

NDlN.
  • apj63s9gik.pages.dev/40
  • apj63s9gik.pages.dev/313
  • apj63s9gik.pages.dev/105
  • apj63s9gik.pages.dev/288
  • apj63s9gik.pages.dev/320
  • apj63s9gik.pages.dev/51
  • apj63s9gik.pages.dev/244
  • apj63s9gik.pages.dev/166
  • apj63s9gik.pages.dev/399
  • cerita rakyat timun mas dalam bahasa jawa singkat